Contoh Masing-Masing Dari B2B Exchange E-Commerce
B2B (Business to Business) Exchange
Gagasan dasar dari B2B (Business to Business) Exchange adalah membuat suatu perusahaan lebih mudah untuk menemukan barang-barang atau peralatan yang mereka butuhkan, bertransaksi dengan cepat dan lengkap, dan untuk menyimpan uang sampai ada produk yang diperjual-belikan dengan skala besar.
Klasifikasi B2B (Business to Business) Exchange
Systematic Sourcing : pembelian dilaksanakan dalam jangka panjang (hubungan antar supplier dengan pembeli).
Spot Sourcing : pembelian tidak direncanakan, dibuat seperti membeli kebutuhan.
Vertical Exchange : suatu pertukaran yang anggotanya adalah di (dalam) [satu/orang] industry atau industry segmen.
Horizontal Exchange : suatu pertukaran yang menangani material menukar/menambah beberapa industry yang berbeda.
Contoh
Systematic Sourcing: Hubungan Buyer-Supplier dalam Konsep Lean Enterprise
Dalam Lean, hubungan pembelian dan penjualan haruslah memberikan value bagi kedua belah pihak, buyer dan supplier. Untuk memenuhinya, sangat penting dan masuk akal jika supplier diberikan ‘alat’ dan kemampuan untuk sukses. Pertama-tama, segala yang terjadi antara kedua pihak harus transparan. Artinya, buyer harus mengetahui berapa modal yang harus dikeluarkan supplier untuk memproduksi komponen yang dibelinya. Fokus buyer bukan lagi memaksimalkan profitnya sendiri dan meminimalisir profit supplier. Kedua perusahaan harus bekerjasama dalam meningkatkan value secara keseluruhan.
Harga dari tiap-tiap item memang tidak harus dijabarkan dalam kontrak outsource yang disiapkan supplier; namun kontrak tersebut harus menyebutkan metode yang digunakan untuk menentukan harga-harga. Buyer dan supplier harus membuat kesepakatan dalam penentuan harga. Harga, misalnya, dapat ditentukan berdasarkan modal supplier ditambah presentase profit yang masuk akal. Harga yang ada, jika memungkinkan, dapat diturunkan dengan beberapa cara. Salah satu cara adalah dengan program productivity improvement. Buyer dapat menantang supplier untuk menurunkan harga dengan menjalankan program Lean Six Sigma yang dapat membantu menghemat biaya dan meningkatkan produktifitas. Jika program dijalankan bersama-sama, bentuk-bentuk gain-sharing yang akan digunakan harus jelas dijabarkan dan dipahami kedua pihak.
Metode Improvement untuk Kualitas Hubungan Buyer-Supplier
Seperti yang dilakukan oleh Toyota dengan para pemasoknya, buyer harus memastikan bahwa supplier memiliki tools dan kemampuan yang cukup untuk melakukan perbaikan (program improvement). Sebuah organisasi yang Lean harus membantu supplier-suppliernya dalam melakukan beberapa aktifitas improvement, seperti:
Pelatihan dan implementasi Value Stream Mapping (VSM)
Pelatihan dan implementasi 5S
Melakukan Kaizen event yang fokus kepada cellular manufacturing / one-piece flow, Total Productive Maintenance (TPM), quick changeover (SMED), dan tool dasar Lean lainnya.
Melakukan set-up sistem Kanban.
Jika sebuah perusahaan melakukan investasi yang sedemikian rupa dengan para suppliernya, lingkungan jual beli yang terbentuk akan dipenuhi oleh rasa saling percaya dan kondisi yang dibutuhkan untuk sukses bagi supplier akan tercipta dengan sendirinya. Jika organisasi supplier mengalami kesuksesan, supply chain mereka juga akan membaik; secara keseluruhan, lead time, inventori dan biaya-biaya modal akan dapat dihemat.
Spot Sourcing: Spot sourcing atau pembelian tidak direncanakan dibuat seperti membeli kebutuhan. sesuatu yang tidak bisa di rencanakan atau kebutuhan dadakan contohnya seperti anda membeli sapu karena sapu yang anda gunakan rusak dan anda harus menyapu saat itu juga berarti itu sama dengan anda tidak tau kalau hal itu akan terjadi
Vertical Exchange: Pertukaran yang terjadi antara perusahaan yang membutuhkan material langsung dalam pembuatan produknya. Contoh : perusahaan mie membutuhkan tepung dari perusahaan lain untuk membuat produknya.
Horizontal Exchange: Menjual produk yang tujuannya bukan pada perusahaan khusus melainkan untuk dipakai secara umum oleh banyak perusahaan.
Jadi itulah penjelasan mengenai Contoh Masing-Masing Dari B2B Exchange E-Commerce
sumber: https://bahankuliahonline.files.wordpress.com/2012/03/03_business-to-business.pdf
https://meochan11.wordpress.com/category/electronic-commerce-ec/business-to-bussiness-b2b/
http://shiftindonesia.com/hubungan-buyer-dan-supplier-dalam-konsep-lean/
http://hendrarizkiramadhan.blog.binusian.org/2014/05/21/e-commerce/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar